Selasa, 20 Mei 2014

Sebagai Petugas Cleaning jangan mengambil Pepatah Mengalir Seperti Air


Anda pasti pernah mendengar teman Anda mengatakan, Aku hanya mencoba menjalani hidup bagai air yang mengalir. Mungkin ketika teman Anda mengatakan hal itu, ekspresi wajahnya terlihat lesu dan pasrah dengan keadaan. Bahasa tubuhnya tidak bersemangat. Mengutamakan pemikiran bahwa kehidupannya adalah harga mati yang harus diterima dan dijalani. Itu salah, dan mungkin bodoh.
Barack Obama tidak akan menjadi presiden kulit hitam Amerika yang pertama jika ia tidak berani untuk melawan isu-isu rasialis kental di negara itu. Sylvester Stallone mungkin saat ini hanya menjadi seorang kuli panggul yang keriput di daerah Bronx apabila ia tidak berani untuk melawan penilaian masyarakat tentang cacat pada wajahnya. Bahkan, mungkin seorang Tukul Arwana tidak akan mencapai puncak kesuksesan sebagai seorang pembawa acara jika terus mendengarkan kata orang lain yang menjuluki perilakunya itu Ndeso.
Tahukah Anda bahwa fakta dalam kehidupan justru berbicara berbeda? Anda bukanlah air. Kehidupan, pada dasarnya, justru memaksa Anda untuk berdiri kokoh agar cukup kuat untuk melawan arus.
Mungkin kata-kata inilah yang paling cocok untuk teman Anda yang masih mengalir saja entah ke mana itu. Mengalir mungkin tepat jika itu hanya sebagai salah satu strategi dalam menghadapi tantangan hidup. Tapi salah kaprah ketika dimanifestasikan sebagai paradigma hidup, apalagi gaya hidup.
Banyak orang berhenti berusaha dan menyerah begitu saja karena merasa bahwa impiannya itu mulai terlihat tidak masuk akal. Lalu mengelak dengan sikap pasrah dan memutuskan untuk mengikuti ke mana kehidupan ini akan membawanya, tanpa berusaha karena takut bahwa itu mungkin tidak sejalan dengan apa yang menjadi takdirnya. Di situlah letak kesalahan sebenarnya. Berpikirlah bahwa hidup itu sebuah pilihan, dan pilihlah untuk menjadi sukses dan bahagia. Anda berhak untuk sukses dan bahagia!
Risiko tinggi memang mendatangkan imbalan yang tinggi pula. Semakin tinggi impian Anda, maka semakin berliku dan melelahkan perjuangan Anda untuk mendapatkannya. Namun ketika Anda berhasil meraihnya, dan orang lain mengakui bahwa itu sebuah hasil kerja keras dan pengabdian, Anda akan merasakan kebahagiaan yang luar biasa. Selama Anda tidak ceroboh, dan bertanggung jawab dengan apa yang Anda lakukan, hidup akan tetap terasa indah meskipun sebenarnya sulit.

Minggu, 18 Mei 2014

Tanggung jawab Kebersihan tanggung jawab bersama

Diki Ariadi

Kesadaran Masyarakat Dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan
Kebersihan sebuah cerminan bagi setiap individu dalam menjaga kesehatan yang begitu penting dalam kehidupan sehari-hari. Dan seperti yang kita ketahui bahwa kebersihan merupakan suatu keadaan yang bebas dari segala kotoran, penyakit, dan lain-lain, yang dapat merugikan segala aspek yang menyangkut
setiap kegiatan dan perilaku lingkungan masyarakat. Dan sebagaimana di ketahui bahwa kehidupan manusia sendiri tidak bisa dipisahkan baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial.
Maka sebagai individu harusnya segala aspek yang ada dalam masyarakat harus dapat menjaga kebersihan lingkungan. Karena tanpa lingkungan yang bersih setiap individu maupun masyarakat akan menderita sebab sebuah faktor yang merugikan seperti kesehatan.
Kesehatan itu begitu mahal harganya. Sehingga semuanya harus di olah dengan baik. Lingkungan yang kotor berarti penganggu kesehatan yang juga berarti membuat bibit penyakit. Namun segala sesuatu ada kata perubahan hanya saja dalam segala persoalan-persoalan, semua ini tidak dapat dijalankan tanpa sebuah kesadaran dari setiap individu masyarakat maupun kelompok masyarakat untuk menjaga kebersihan, Maka Kebersihan itu tidak akan berguna dan menimbulkan banyak kerugian.
Sebagaimana kita ketahui bahwa pandangan masyarakat tentang sadar lingkungan sangatlah minim/kurang. Dari hal tersebut kita dapat mengambil kesimpulan bahwa masyarakat masih belum peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitarnya. Kebanyakan dari mereka berfikir secara parsial dan hanya ingin menguntungkan diri sendiri, seperti masalah pembuangan sampah yang tidak pada tempatnya, pembungan limbah pabrik, polusi udara, pencemaran air, dan lain-lain.
Kasus-kasus yang menyangkut masalah kebersihan setiap tahunnya selalu meningkat. Dan mengakibtakan keadaan yang merugikan seperti banyaknya sampah yang menumpuk di parit-parit rumah dan kanal air yang bisa menyebabkan banjir karena meluapnya air yang tidak tertampung. Untuk itu kepedulian masyarakat sangat dibutuhkan tidak hanya pemerintah setempat yang harus menanggungnya.
Kesadaran adalah proses yang diawali dari adanya rasa memiliki atau sense of belonging. Rasa memiliki lingkungan sekitar akan memicu rasa tanggung jawab atau sense of responsibility. Rasa tanggung jawab ini akan menghasilkan kesadaran warga bahwa tugas untuk menjaga lingkungan bukan hanya kewajiban
pemerintah saja tapi juga warganya.
Mengingat tentang kesadaran tersebut, perlu di ketahui juga bahwa bencana seperti banjir, longsor,meluapnya air diperkotaan, karena ketidak pedulian masyarakat itu sendiri . Pemerintah sudah berupaya untuk selalu siap siaga apabila menghadapi musim hujan. Tapi kita lihat dibeberapa tempat yang sungainya begitu kotor dan penuh dengan sampah, dipinggiran jalanpun banyak tumpukan-tumpukan sampah yang menutupi gorong-gorong, atau saluran-saluran air yang ditutup masyarakat untuk
kepentingan pribadi dan tidak mementingan kepentingan umum.
Hal ini harus kita sadari bersama-sama supaya tidak saling menyalahkan antara pemerintah sebagaipengelola lingkungan melayani kepentingan masyarakat dan masyarakat itu sendiri yang tingkat kesadaran dalam menjaga lingkungannya masih minim.Untuk itu marilah kita sama-sama menjaga segala fasilitas umum yang tersedia dan juga turut andil dalam menjaga kebersihan lingkungan agar tercipta suasana yang aman dan nyaman terhindar dari segala bencana yang disebabkan oleh lingkungan kotor. Kesadaran dan kepedulian masyarakat yang sangat diharapkan, dan juga peran pemerintah yang terus memberikan sosialisasi kepada masyarkat untuk memberikan informasi yang tepat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.